3 Jenis Makanan Pengganti Susu Untuk Anak Alergi

Salah satu hal yang biasanya dicemaskan orang tua untuk anaknya adalah masalah kesehatan anak. Semua orang tua jelas ingin agar anak bisa tumbuh dengan sehat, bebas dari berbagai gangguan kesehatan. Tapi terkadang, meskipun Anda sudah melakukan macam-macam langkah pencegahan sekalipun, baik secara tradisional maupun medis, gangguan kesehatan bisa terjadi. Misalnya alergi susu yang merupakan gangguan yang biasanya sering terjadi pada anak.

Ketika orang tua mengetahui bahwa anaknya mengalami alergi, apalagi alergi terhadap susu sapi, maka kekhawatiran mereka biasanya berfokus pada soal nutrisi. Bagaimana caranya agar anak bisa mendapatkan nutrisi yang cukup, ketika mayoritas dari gizi yang diperlukan oleh anak dan bisa dicerna dengan maksimal ada di dalam susu? Belum lagi Anda harus selalu bersikap waspada terhadap berbagai makanan yang mungkin dikonsumsi.

Jika Si Kecil  mengalami alergi terhadap susu sapi, jangan khawatir, Mams. Sekarang ini ada banyak makanan pengganti yang bisa menggantikan fungsi susu pada anak, meski Anda memang harus sedikit repot. Ini beberapa di antaranya:

Kedelai
Ada alasannya mengapa brand susu sapi mengeluarkan produk Susu Soya. Ini karena kedelai adalah makanan pengganti susu sapi yang luar biasa. Kedelai mengandung protein dan antioksidan tinggi, dan di dalam susu kedelai bermerk, sudah diberikan tambahan vitamin dan mineral untuk memperkayanya.

Bayam
Bayam adalah sayuran hijau yang mengandung banyak asam folat dan macam-macam nutrisi untuk si kecil. Selain itu, bayam juga gampang diolah agar cukup lembut sehingga bisa dikonsumsi oleh anak balita.

Ikan salmon
Ikan ini merupakan makanan yang kaya akan kalsium (181 mg/6 ons), serta memiliki kandungan vitamin D yang juga tak kalah tinggi. Salmon adalah daging yang lembut dan mudah dimakan anak.

Itulah beberapa makanan alternatif yang bisa dimakan oleh anak ketika dia mengalami alergi susu sapi ketika minum susu. Selain itu juga masih ada lagi makanan seperti berbagai jenis kacang-kacangan, sayuran hijau, dan buah-buahan. Anda bisa membuatnya menjadi smoothie, mengolahnya menjadi susu alternatif, dan banyak lagi cara yang lain. Anak pun tak akan kekurangan gizi karenanya. (Yosi Avianti/Photo : Istockphoto.com)