Tip Menjadi Mama yang Lebih Sabar

Mengurus dan mengasuh Si Kecil tentu saja bukan perkara mudah kan, Mams? Selain membutuhkan perhatian serta fokus, kesabaran Anda juga kerap diuji. Tak jarang mamas yang kehilangan kesabaran akibat tingkah laku Si Kecil, ujung-ujungnya Anda akan meluapkan emosi kepadanya dan kemudian malah menyesal telah bertindak kasar. Nah, agar Anda menjadi mama yang lebih sabar, ikuti saran Smart Mama berikut!

• Istirahat cukup. Tidur cukup dan berkualitas dapat memengaruhi emosi Anda. Jika kurang tidur tentu saja Anda akan cranky apalagi jika melihat Si Kecil membuat ulah yang membuat kepala Anda semakin sakit. Oleh karena itu, Anda harus cukup beristirahat, dan minta bantuan pengasuh atau kerabat untuk menjaga Si Buah Hati saat Anda butuh beristirahat.
• Bermain atau mendengarkan musik. Musik dapat membantu meredakan emosi, maka dari itu saat Si Kecil sedang membuat Anda kesal, tak ada salahnya jika Anda bermain atau mendengarkan musik sambil bernyanyi lagu favorit yang mungkin Si Kecil juga hafal. Tak hanya Anda, bisa jadi Si Kecil juga akan menghentikan kenakalanya dan ikut bernyanyi bersama Anda.
• Terapkan peraturan. Daripada Anda sibuk berteriak pada Si Kecil, sebaiknya terapkan aturan baku serta rutinitas yang harus ia jalani. Disamping aturan, Anda juga harus membuat konsekuensi dari melanggar aturan, sehingga ia sadar akan tanggung jawabnya tanpa perlu Anda marahi.
• Bermain dengan tatapan. Jika Si Kecil masih saja berbuat kenakalan, Anda harus menatapnya dengan dalam, kemudian meminta ia menghentikan tingkah lakunya yang kurang berkenan bagi Anda. Sebuah tatapan yang dalam lebih bermakna daripada sebuah teriakan keras.
• Time out. Meninggalkan Si Kecil agar Anda dapat menenangkan diri saat emosi sedang memuncak juga dapat dijadikan pilihan. Anda bisa berdiam diri sejenak dalam kamar agar kembali bersikap tenang. Hal ini wajar saja dilakukan kok Mams daripada Anda mengumbar emosi yang kemudian akan disesali. Lagipula emosi tak terbendung juga dapat menyebabkan Anda sendiri yang sakit.
• Bermain bersama. Terkadang Si Kecil bersikap semakin menyebalkan jika Anda tidak fokus padanya, misalnya bermain gadget atau melakukan hal lain. Nah daripada ia semakin bertingkah laku yang membuat Anda emosi, segera luangkan waktu untuk ‘gila-gilaan’ bersama mereka. Menari bersama atau bermain sepeda dapat membuat ia dan Anda sama-sama senang serta banyak tertawa.
• Peluk Si Kecil. Ternyata memeluk Si Kecil bukan hanya bisa menenangkan dirinya, tetapi juga dapat menjadi terapi bagi Anda untuk mengendalikan emosi. Nah saat ia sedang memancing emosi Anda, raih dan peluklah Si Kecil, bila perlu tertawalah bersamanya. (Karmenita Ridwan/LD/Photo: Istockphoto.com)