Health

Meningkatkan Kesadaran Kebersihan Menstruasi Melalui Kampanye GANBATE

By  | 

Saat menstruasi, kebersihan area kewanitaan menjadi hal yang penting untuk diperhatikan, sehingga Manajemen Kebersihan Menstruasi (MKM) perlu disosialisasikan dan diterapkan oleh semua perempuan.

Namun sayangnya, masih banyak perempuan yang belum menerapkan MKM. Kurangnya informasi tentang bagaimana cara yang tepat dalam menjaga kebersihan saat menstruasi tentunya menjadi salah satu penyebab banyaknya perempuan yang tidak menerapkan Manajemen Kebersihan Menstruasi ini.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan UNICEF, 1 dari 4 anak di Indonesia tidak pernah mendapatkan informasi seputar menstruasi sebelum mereka menstruasi pertama kali. Mereka kerap kali mereka merasa malu, ketakutan, dan menangis belum siap ketika mendapatkan menstruasi pertama. Hal tersebut diperparah dengan tidak validnya informasi yang mereka peroleh dari orang tua sebagai sumber utama informasi.

Pentingnya Menjaga Kebersihan Saat Menstruasi

Berdasarkan hasil survey tahun 2023 yang dilakukan brand pembalut wanita, Laurier, menyatakan bahwa frekuensi ganti pembalut selama 4 jam sekali hanya dilakukan oleh 28% perempuan Indonesia, selebihnya mengganti pembalut di atas 4 jam, atau bahkan 11 jam sekali. Hal ini tentunya dapat memberikan dampak negatif bagi kesehatan reproduksi perempuan karena dapat menimbulkan kuman dan bakteri yang menyebabkan penyakit di area vagina seperti infeksi saluran kencing, infeksi saluran reproduksi, iritasi pada kulit, bau tidak sedap, dan juga bakteri.

“Kebersihan saat menstruasi menjadi salah satu kunci kesehatan reproduksi perempuan dan pada dasarnya dapat dilakukan dengan mudah,” jelas dr. Anggara Mahardika, SpOG.

“Untuk menjaga kebersihan menstruasi dapat dilakukan baik dari dalam tubuh seperti menjaga pola makan bergizi, olahraga teratur (tetap aktif) dan juga dari luar tubuh seperti rajin mengganti pembalut setiap 4 jam sekali atau segera saat pembalut terasa lembab atau penuh walaupun durasi penggunaannya belum 4 jam,” lanjutnya.

Mengganti pembalut tiap 4 jam sekali saat menstruasi merupakan salah satu upaya menjaga kesehatan kulit di area vagina dan organ reproduksi yang disarankan oleh para ahli disamping upaya lainnya seperti cara membasuh dari arah depan ke belakang setelah buang air dan menggunakan pakaian dalam berbahan katun.

Edukasi Melalui Kampanye GanBaTe

Melihat kondisi ini, Laurier pun mengambil peran untuk melakukan edukasi dimulai dari remaja putri usia sekolah agar dapat memiliki kesadaran akan pentingnya MKM dari mulai saat pertama kali mereka memasuki periode menstruasi. Edukasi secara berkelanjutan dalam meningkatkan kesadaran Manajemen Kebersihan Menstruasi salah satunya melalui kampanye GANBATE (Ganti Pembalut Tiap Empat Jam) yang menyasar anak sekolah usia remaja sebagai target utama.

Sebagai salah satu rangkaian Kampanye GANBATE, kegiatan edukasi juga dilakukan pada Selasa, 18 Juli 2023 lalu di SMPN 2 Petir, Serang yang dihadiri langsung oleh Rosita selaku Associate Vice President Marketing Kao Indonesia, Engkos Kosasih selaku Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Serang sebagai perwakilan dari Kementerian Pendidikan, Budaya, Riset dan Teknologi RI, dr. Anggara Mahardika, SpOG, serta Vanesha Prescilla selaku Brand Ambassador Laurier.

“Laurier menyadari akan pentingnya Manajemen Kebersihan Menstruasi dan adanya gap dengan situasi aktual yang terjadi di tengah masyarakat, sehingga kami meluncurkan kampanye GANBATE ini, yang diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi perempuan-perempuan

Indonesia dalam menjaga kebersihan area vagina terutama ketika menstruasi. Selain itu, kampanye GANBATE ini juga diharapkan menjadi inovasi yang dapat diterima dengan baik khususnya remaja putri dalam meningkatkan pengetahuan dan kesadaran MKM sejak dini.” ucap Rosita selaku Associate Vice President Marketing Kao Indonesia.

Sejak tahun 1997 Laurier sudah secara berkelanjutan telah melakukan edukasi seputar kesehatan reproduksi khususnya yang terkait dengan menstruasi pada remaja, kepada jutaan remaja perempuan Indonesia di ribuan sekolah di seluruh Indonesia.

Dalam kesempatan ini, Laurier juga menggandeng Girl Up sebagai Organisasi berskala Internasional binaan United Nations dan United Nations Foundation yang berdedikasi untuk mendukung edukasi, kesehatan, keamanan yang berfokus kepada remaja putri. SMPN 2 Petir pun dipilih sebagai representasi sekolah yang menjadi target Kampanye GANBATE yang diharapkan dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat sekolah dengan adanya sesi edukasi dan penyediaan pembalut Laurier untuk mendukung implementasi Kebersihan Menstruasi siswi putri.

Laurier juga memberikan beberapa tips yang dapat dilakukan saat menstruasi seperti:
1.Mencukupi kebutuhan gizi dan cairan tubuh.
2.Mengganti pembalut 4 jam sekali meskipun pembalut belum terisi penuh agar tetap bersih.
3.Menggunakan celana dalam berbahan katun yang dapat menyerap keringat.
4.Membasuh area vagina dari arah depan ke belakang untuk menghindari perpindahan bakteri.
5.Pilih pembalut Laurier Natural Clean yang mengandung lapisan antibakteri.

Laurier Natural Clean memiliki kandungan 3 antibac protection: Daun sirih yang bisa mengusir bau, ekstrak daun sage yang dikenal sebagai anti jamur, dan antibac agent yang melawan pertumbuhan bakteri. Dengan Laurier Natural Clean, menstruasi tidak lagi risih, bebas bau, becek, dan bakteri. (Tammy Febriani/KR/Photo: Doc. Laurier)

Shares