Education

Ide Kegiatan Montessori di Rumah

By  | 

Metode Montessori diciptakan oleh seorang dokter bernama Maria Montessori pada tahun 1907. Menurutnya, setiap tingkatan usia akan mempelajari hal yang berbeda. Ciri dari metode ini adalah penekanan pada aktivitas pengarahan personal pada anak dan pengamatan pembimbing/orangtua, sesuai dengan tingkat perkembangan akademis melalui berbagai aktivitas praktik (Baca juga: Mengenal Metode Montessori). 

Metode ini sudah bisa diajarkan sejak anak – anak berusia dibawah 6 tahun. Jika mamas ingin mencobanya, yuk buat sendiri tools yang dapat membantu memaksimalkan aktivitas belajarnya!

Kid playing with a modeling compound on a dark background

1. Pladough. 

Permainan sensori akan mengembangkan & menghubungkan koneksi saraf pada otak anak sebagai langkah awal untuk mempelajari hal praktikal lainnya. Melalui permainan ini, sekaligus dapat merangsang koordinasi mata dan tangan sekaligus.

Bahan:

  • 325 ml air.
  • 30 ml minyak goreng.
  • 50 gr garam.
  • 25 gr baking soda.
  • 300 gr tepung terigu.
  • Pewarna makanan.

Langkah pembuatan:

  • Siapkan wadah berisi tepung terigu.
  • Rebus air dengan campuran minyak goreng, garam dan baking soda.
  • Jika sudah mendidih, matikan, kemudian tuang ke wadah yang sudah berisi tepung terigu, aduk hingga tercampur rata.
  • Bagi menjadi beberapa bagian sesuai selera, masing-masing bagian diberi pewarna makanan, uleni sampai kalis.

yellow sponge with blue fluid

2. Spons pemindah air. 

Melalui aktivitas ini, Si Kecil akan belajar untuk berlatih konsep motorik kasar. Sediakan 2 baskom atau mangkuk dengan 1 wadah berisi air. Lalu ajarkan untuk memanfaatkan spons dan memindahkan airnya ke baskom yang lain. Agar lebih menarik, campurkan air dengan pewarna makanan menggunakan pipet, cocok untuk anak usia 2 – 4 tahun.

Tujuan dari kegiatan ini adalah menanamkan kerja keras pada setiap anak, menanamkan rasa peduli terhadap hal – hal kecil, melatih motorik halus, mengasah otot-otot, serta mengkoordinasi mata dan tangan anak.

Child Getting Dressed (1)

3. Mengancingkan baju & memasang kaos kaki. 

Sekalipun terlihat sederhana, aktivitas yang satu ini akan memberikan manfaat bagi Si Kecil. Montessori sejatinya merupakan latihan awal untuk anak siap menjalani aktivitas kesehariannya setelah menjadi dewasa. Mulailah latihan ini sejak si kecil berusia 18-24 bulan. Selamat mencoba! (Nathalie Indry/KR.Photo: Istockphoto.com)

Shares