Beauty & Style

Rambut Rontok VS Menyusui

By  | 

Tahukah anda bahwa rambut rontok pasca melahirkan (Postpartum hair loss) adalah normal dan hanya terjadi sementara.  Setelah 6 hingga 12 bulan pasca melahirkan, umumnya siklus pertumbuhan rambut Anda akan kembali normal.

Rambut memiliki fase pertumbuhan (term anagen) dan fase pergantian atau rontok (telogen). Di kulit kepala, fase anagen akan berlangsung selama kurang lebih 3 tahun, sedangkan fase telogen berlangsung selama 3 bulan. Selama fase telogen, rambut akan beristirahat dalam folikel hingga siap untuk dikeluarkan atau ditumbuhkan menjadi rambut baru.

Umumnya, sekitar 85-95% dari rambut akan mengalami fase anagen sesuai dengan waktunya. Namun perubahan hormon selama masa kehamilan akan menstimulasi pertumbuhan dari rambut selama fase anagen. Akibatnya, banyak wanita yang merasa rambutnya lebih tebal (banyak) selama hamil. Hal ini dikarenakan lebih banyak rambut yang tumbuh dibandingkan rambut yang rontok.

Bersamaan dengan lahirnya sang bayi, terjadi juga perubahan hormonal yang luar biasa. Akibatnya, mayoritas rambut memasuki fase telogen dari kondisi normalnya. Kondisi ini diikuti dengan regenerasi dari rambut, sehingga banyak ibu baru yang merasakan rambutnya lebih rontok dari biasanya hingga fase telogen berakhir.

Kerontokan rambut umumnya terjadi 1-3 bulan pasca melahirkan. Interval waktu sejak kelahiran dan proses pertumbuhan cikal bakal rambut, umumnya dihubungkan dengan lamanya fase telogen (yaitu sekitar 1-6 bulan, dengan rata-rata 3 bulan). Kerontokan rambut semakin terasa parah jika rambut Anda tumbuh lebih banyak selama masa kehamilan,  atau jika sang ibu memiliki rambut panjang. Sekitar 6-12 bulan pasca melahirkan, siklus pertumbuhan rambut akan kembali normal.

Jika Anda merasa rambut yang rontok lebih banyak dari biasanya, atau jika kondisi t tersebut masih terjadi padahal Si Kecil Asudah berusia 12 bulan, maka konsultasikan ke dokter.

Atau, Anda dapat melakukan hal berikut ini, Mamas. 

–  Potonglah rambut. Beberapa ibu memilih untuk memotong rambut lebih pendek atau memilih potongan rambut yang mudah dirawat.
–  Gunakan Sampo dan kondisioner yang berkualitas baik dapat membantu proses perawatan rambut.
– Cobalah untuk menggunakan produk styling, seperti mouse atau texturizer, untuk membuat rambut anda lebih “tebal”.
–  Hindari penggunaan sisir atau sikat rambut yang dapat menarik rambut.
–  Pastikan Anda mendapatkan protein dalam jumlah yang cukup dalam  asupan makanan.

Shares