Interior Design

Ciptakan Rumah Aman untuk Si Kecil

By  | 

Saat Si Kecil mulai bisa merangkak, berjalan, atau bahkan memanjat, merupakan saat Anda harus memberikan perhatian yang lebih ekstra ya, Mams. Mengingat ketika itu ia mulai ingin mengeksplor semua yang ada di sekelilingnya. Jadi, pastikan rumah Anda cukup aman baginya, Mams. Aman berarti apapun yang Si Kecil coba untuk buka, tarik atau mainkan, tidak akan melukainya. Berikut beberapa tip dari Smart Mama bagaimana meminimalisasi risiko Si Kecil terluka.

Ruang Tamu
Terjatuh atau terbentur furnitur adalah risiko yang paling mungkin terjadi. Jadi, untuk meminimalisasi luka, beri pengaman pada setiap sudut tajam pada furnitur Anda. Si Kecil mungkin juga akan memanjat furnitur di sekelilingnya, jadi, geser barang-barang pecah belah atau barang lainnya yang bisa membuatnya tertimpa. Jangan lupa selalu mengunci jendela ya karena bisa saja Si Kecil memanjat ke jendela. Pastikan pula televisi, kabel-kabel, dan perlengkapan listrik lainnya aman dari jangkauan Si Kecil.

Kamar Si Kecil
Apakah Anda sudah memastikan kalau baby crib Si Kecil cukup aman? Seperti misalnya, apakah jeruji-jeruji pada baby crib tidak lebih dari 6 cm jaraknya? Dan apakah bahan dan cat pada baby crib aman bagi Si Kecil?

Bayi hingga usia enam bulan masih berisiko mengalami Sudden Infant Death Syndrome (SIDS), jadi sebaiknya baby crib tidak dipenuhi mainan atau bantal dan selimut agar tak tertindih dan menghalangi napasnya. Jangan lupa dengan kabel dan peralatan listrik, pastikan juga aman ya Mams.

Kamar Mandi
Jangan tinggal Si Kecil sendirian di kamar mandi walau hanya sesaat, terutama saat ia berada di dalam bathtub. Si Kecil dapat tenggelam walau hanya dalam air yang dangkal. Selain itu, pastikan lantai kamar mandi tidak licin, peralatan listrik jauh dari jangkauan, toilet tertutup rapat, dan kotak obat terkunci. Cek juga suhu air pada water heater Anda, jangan sampai melebihi 48 ° Celcius, sehingga saat memandikannya, kulit bayi tidak melepuh karena kepanasan.

Tangga
Pastikan safety gates terpasang di tangga bagian atas ataupun tangga bagian bawah.

Dapur
Reorganize isi dapur Anda ya Mams. Bila Anda menyimpan perlengkapan pembersih dan detergen di lemari bagian bawah, pindahkan segera ke atas, begitu pula dengan produk plastik yang berbahaya. Walaupun lemari penyimpanan bagian bawah memiliki kunci, namun tetap pastikan perlengkapan yang tersimpan di bagian bawah tetaplah aman bagi Si Kecil. Anda bisa menyimpan kontainer plastik dan tisu  yang tidak berbahaya baginya.

Bila Anda menyimpan vitamin atau suplemen lainnya, pastikan tersimpan dalam lemari yang sulit terjangkau olehnya. Karena Si Kecil bisa saja mengira kalau itu adalah permen kan?

Peralatan dapur yang berbahaya bagi Si Kecil juga harus diamankan dari jangkauannya. Tidak hanya pisau atau parutan, pastikan kabel peralatan dapur seperti toaster atau rice cooker juga tidak tersambung ke listrik. Dan amankan kabel serta tali yang menjuntai.

Notes:

  • Anda juga bisa menempatkan safety gates pada pintu keluar masuk untuk membatasi area bermain Si Kecil.
    Jauhkan produk tembakau, korek api, dan kosmetik dari jangkauannya.
  • Vacum secara rutin untuk menghilangkan barang-barang kecil seperti paper clip dan lainnya yang bisa tertelan oleh Si Kecil.
  • Kunci semua tempat penyimpanan yang berisi alkohol atau zat berbahaya lainnya.
  • Tutupi radiator atau barang panas lainnya.
  • Amankan baterai yang berasal dari mainan anak agar tak tertelan. (Tammy Febriani/LD/Photo: Istockphoto.com)

Shares