Finance

Ciri-ciri Orang yang Mudah Berutang

By  | 

Ketika sudah berkeluarga, tentunya Anda dituntut untuk bisa mengelola keuangan keluarga dengan baik. Tak lagi bisa seperti sebelumnya, dimana uang yang Anda miliki hanya untuk Anda sendiri. Pengelolaan keuangan yang tak jelas dari awal pernikahan, nantinya hanya akan menyulitkan Anda dan keluarga ke depannya. Hingga kemudian, untuk menutup kekurangan yang ada, Anda jadi harus berutang, dan berutang lagi. Jangan jadikan ini kebiasaan dan kemudian Anda menjadi orang yang mudah berutang. Lalu bagaimana mengenali ciri orang yang mudah berutang? Kenali cirinya, agar Anda tak terperosok ke dalam lubang utang ya Mamas.

  • Gemar membeli barang yang tidak dibutuhkan. Awalnya, sekali atau dua kali membeli barang yang tidak atau kurang dibutuhkan tak akan menjadi masalah. Apalagi bila Anda merasa mampu membayar tagihan kartu kredit, namun kedepannya, kegemaran Anda yang satu ini hanya akan menyulitkan Anda. Tagihan-tagihan barang yang ‘kurang’ dibutuhkan ini nantinya akan mengurangi budgetAnda untuk membeli barang yang memang benar-benar  dibutuhkan.
  • Tidak memiliki tabungan. Baik telah menikah ataupun masih single, tabungan sangatlah penting, Mamas. Bila Anda tak memiliki tabungan, maka bagaimana Anda akan membayar pengeluaran tak terduga? Tentunya kita tak ada pilihan lain selain lagi-lagi berutang.  Mengandalkan pendapatan Anda setiap bulannya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari hingga pengeluaran tak terduga, tak mungkin bisa dilakukan. Jika sulit bagi Anda untuk menambah penghasilan tambahan, maka akali dengan mengurangi pengeluaran bulanan Anda.
  • Tidak membuat anggaran.Walau terlihat rumit dan merepotkan, namun membuat anggaran mingguan hingga bulanan, nantinya dapat membantu Anda mengetahui kemana habisnya uang Anda. Dengan membuat anggaran pengeluaran, secara tidak langsung, nantinya Anda akan lebih disiplin dan berhati-hati dalam mengeluarkan uang Anda. Dan sebaliknya, bila Anda mengeluarkan uang Anda tanpa perhitungan yang jelas, yang ada Anda tak tahu kemana habisnya uang Anda.
  • Tak mau kalah dengan orang lain. Beberapa orang cenderung membeli sesuatu karena tak mau kalah dengan orang lain. Hmm.. apakah Anda termasuk diantaranya? Jika ya, maka sedari sekarang mulailah berlatih untuk menahan diri agar tidak mudah tergoda. Jika memang Anda belum mampu, janganlah memaksakan diri hingga harus meminjam uang.
  • Tidak realistis. Semua orang tentunya ingin hidup sejahtera. Tinggal di rumah mewah, memiliki mobil mahal, hingga liburan ke luar negeri. Namun kembali lagi ke kenyataan, bila memang belum mampu, jangan memaksakan diri dengan mengajukan pinjaman yang tinggi dan kemudian ‘keteteran’ saat membayar cicilannya. (Tammy Febriani/KR/Photo: Istockphoto.com)

Shares