Interior Design

Inspirasi Gaya Shabby Chic yang Feminin

By  | 
Ingin menciptakan kesan feminin yang kuat dalam rumah Anda? Gaya Shabby Chic ini bisa Anda terapkan nih Mams. Setiap tema ruangan biasanya memiliki karakteristik yang membedakannya. Begitu pula dengan tema shabby chic. Karakteristiknya memang cukup spesifik dan mendetail, terutama dalam hal aksesori dekoratif. Namun, bukan berarti pengolahannya pada interior jadi ‘ribet’ dan sulit dilakukan.
Agar unsur shabby chic bisa Anda dapatkan, perhatikan tip berikut ya, Mams.
– Warna pastel. Bila biasanya Anda menyukai warna-warna cerah, maka Anda perlu menurunkan tone warna tersebut ke arah yang lebih memutih dan lembut. Merah muda, hijau mint, krem, dan putih gading dapat menjadi pilihan tepat untuk mendapatkan nuansa shabby chicyang diinginkan.
– Sulur bunga. Seperti halnya tema romantic, dekorasi berupa bunga-bungaan juga dibutuhkan sebagai penegas sifat feminin dari shabby chic. Namun perlu diingat, pilihlah bunga-bungaan dengan warna lembut sesuai palet warna.
modern-vintage-living-room-281
Fabric. Pada tema shabby chic, Anda dapat mengaplikasikan material kain cukup banyak. Tak hanya pada sofa, tapi juga taplak meja, gorden, dan sarung bantal.
-Furnitur putih. Bila dinding, lantai, dan aksesori sudah menggunakan berbagai paduan warna pastel yang beragam, maka Anda memerlukan aspek penetral. Elemen paling dominan pada sebuah interior adalah furnitur. Maka, gunakan warna putih pada furnitur, sehingga kamar tidak akan terlihat terlalu ramai.
-Cahaya. Untuk menegaskan kesan hangat gunakan teknik indirect lighting, di mana lampu-lampu yang tersembunyi akan menciptakan cahaya terang namun tidak menyilaukan. (Yosi Avianti/LD/Photo: Various)

Shares