
Education
AWMUN XI Jadi Panggung Global bagi Suara Generasi Muda Indonesia
Tak hanya pengetahuan yang luas, namun kemampuan softskill juga sangat penting untuk mendukung masa depan Si Kecil nantinya.
Asia World Model United Nations (AWMUN), merupakan konferensi yang diadakan bagi para remaja untuk mendukung mereka bersaing dan berkontribusi dalam diskusi global bersama dengan ratusan delegasi dari 40 negara di dunia.
AWMUN XI kali ini kembali hadir untuk memberikan panggung dan ruang diskusi bagi generasi muda untuk bersuara dan bergerak menghadapi isu-isu yang sedang terjadi. Menghadirkan ratusan delegasi dari 40 negara, konferensi ini mengusung topik “Empowering Youth, Securing Our Future” dan diselenggarakan selama 5 hari pada tanggal 24-28 Juli 2025 di Seoul, Korea Selatan.
Dalam konferensi ini, diskusi terbagi menjadi lima kelompok atau council yang berbeda, yaitu Food and Agricultural Organization (FAO) dengan topik “Youth Involvement in Agricultural Supply Chain”, United Nations General Assembly (UNGA) dengan topik “Road to Peace: Peace and Security in the Korean Peninsula”, Disarmament and International Security Committee (DISEC) dengan topik “Toxic Discouraging Usage of Chemical Weapons”, United Nations Human Rights Council (UNHRC) dengan topik “Importance of Human Rights in Digital Spaces”, dan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) dengan topik “Education Measures to Empower Young Refugees”.
“Generasi muda membutuhkan lebih dari sekadar pengetahuan; tapi membutuhkan juga soft skills yang mendefinisikan kepemimpinan sejati; berpikir kritis, empati, kerja sama tim, dan komunikasi yang jelas.” ucap Fahrizal, selaku presiden dari International Global Network yang memimpin penyelenggaraan AWMUN XI.
Dalam mendorong generasi muda untuk lebih berkembang, AWMUN XI didukung oleh Global Peace Foundation dan Korea International Model United Nations (KIMUN), dua lembaga yang aktif dalam pengembangan kepemimpinan pemuda di tingkat global. AWMUN XI juga telah terdaftar secara resmi di Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Pengakuan ini diharapkan dapat meningkatkan kredibilitas sertifikat kepesertaan, sehingga dapat membantu peserta dalam proses pendaftaran ke perguruan tinggi maupun peluang akademik lainnya.
Di AWMUN XI, para delegasi didorong untuk menggali perspektif baru dalam memperkuat peran generasi muda sebagai agen perubahan global. Melalui dialog antarnegara, konferensi ini menyoroti pentingnya pemberdayaan pemuda sebagai fondasi dalam membangun masa depan yang aman, adil, dan berkelanjutan.
International Global Network juga telah mempersiapkan konferensi selanjutnya mengikuti keberhasilan di Seoul, yaitu Asia Youth International Model United Nations (AYIMUN) 18th yang akan diselenggarakan pada 29 Agustus – 1 September 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia, dan AWMUN XII yang akan diselenggarakan pada 10-13 Oktober 2025 di Bali, Indonesia.
Untuk informasi lebih lanjut, Mamas dapat follow akun Instagram @asiaworldmun atau mengunjungi Website www.modelunitednation.org. (Tammy Febriani/KR/Photo: Dok. AWMUN)
Comments are closed.