Interior Design

Tips Aktris Sophia Bush Menyimpan Pakaiannya Tanpa Walk-in Closet

By  | 

Menjaga agar pakaian tetap rapi di lemari bisa jadi hal yang tak mudah ketika ukuran lemari pakaian tak selaras dengan jumlah pakaian yang Anda miliki. Intip isi lemari Aktris Sophia Bush yang tetap rapi tanpa adanya walk-in closet.

Tantangan terbesar yang dihadapi kontraktor Orie Prince saat merenovasi rumah baru Sophia Bush sebenarnya adalah masalah yang kerap dihadapi oleh banyak orang, yaitu ruang penyimpanan yang cukup di rumah. Meskipun rumah Sophia sangat luas, namun tetap dibutuhkan cara kreatif untuk membangun lemari serbaguna yang selain fungsional, namun juga tetap stylish di setiap kamar.  Orie pun bekerjasama dengan The Container Store untuk mendesain lemari penyimpanan di rumah bergaya bungalow ini.

Terletak di kawasan Hollywood Hills, rumah Sophia berdiri di atas tanah seluas 500 meter persegi. Sesuai dengan arsitektur modern abad pertengahan, aslinya rumah ini dibangun dari tahun 1950-an dengan atap model kupu-kupu dan langit-langit balok kayu. Menyelaraskan desain rumah yang sudah ada, Orie dan perancang interior Jake Arnold mendesain lemari dinding khusus sebagai ganti walk-in closet. Menurut Jake, lemari built-in dengan kayu Walnut sangat khas dengan desain midcentury.

“Saat melihatnya, Anda tidak akan berpikir kalau itu hanya sebuah lemari pakaian, karena ini merupakan satu kesatuan dari sebuah kamar tidur,” urai Jake.

Di kamar tidur utama, lemari dibuat sepanjang dinding, sejajar dengan tempat tidur untuk memberi tampilan built-in. “Dari perspektif fungsionalitas, lemari ini bisa menampung begitu banyak barang dengan fitur desain yang indah, bersih, terorganisir,” lanjutnya.

Orie mengatakan bahwa sistem penyimpanan yang berbeda di seluruh rumah memungkinkan Sophia memiliki fleksibilitas dalam menentukan apa saja komponen yang akan dia pilih untuk digunakan di setiap ruang. Lemari kamar tidur utama terdiri dari enam bagian yang berdekatan dilengkapi dengan Laren System, dengan masing-masing area memiliki segmen yang berbeda sesuai dengan kebutuhan Sophia. Ada area gantung tinggi untuk gaun panjang, rak untuk menyimpan blouse dan bawahan, rak khusus untuk sepatu dan tas, serta laci dengan kompartemen untuk menyimpan aksesoris seperti perhiasan, kacamata hitam, dan barang-barang kecil lainnya.

Di luar fungsionalitas, lemari itu tetap terlihat menarik baik saat pintu dalam keadaan tertutup atau terbuka. “Sophia memiliki koleksi busana yang beragam dengan model yang indah untuk dipajang. Hal ini mengubah pakaian dan sepatunya menjadi karya seni,” ujar Orie. Bisa jadi inspirasi ya, Mamas..! (Tammy Febriani/KR/Photo: Doc. Instagram Sophie Bush, Trevor Tondro)

Shares