Finance

Tips Selangkah Lebih Jago dalam Mengatur Keuangan Keluarga

By  | 

Mengatur keuangan rumah tangga bukanlah perkara mudah. Manajemen keuangan yang buruk dapat berisiko mengganggu keamanan finansial keluarga.

Banyak hal yang perlu diperhatikan dalam mengatur keuangan keluarga, mulai dari kebutuhan wajib yang harus dipenuhi hingga pengeluaran yang bersifat tersier. Mengatur keuangan rumah tangga juga bukan hanya menjadi tanggung jawab salah satu orang saja. Tentunya baik suami maupun istri, keduanya sama-sama memiliki peran penting dalam mengatur keuangan rumah tangga.

Lalu apa saja risiko yang dapat terjadi apabila Anda melakukan kesalahan dalam mengatur keuangan rumah tangga? Tentunya dampak kedepannya bisa sangat buruk. Manajemen keuangan yang buruk tak hanya dapat mengganggu keamananan finansial keluarga namun juga dapat mengganggu keharmonisan keluarga.

Tips Mengatur Keuangan Keluarga

Selain merencanakan pengeluaran rumah tangga, Anda juga harus konsisten dengan apa yang sudah ada dalam perencanaan. Untuk mempermudahnya, beberapa hal berikut ini dapat membantu Anda lebih mudah dalam mengatur keuangan keluarga.

1.Pahami antara kebutuhan dan keinginan

Hal pertama yang harus Anda pahami adalah bagaimana membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan-kebutuhan yang wajib dipenuhi saat Anda sudah menikah tentu berbeda dibandingkan saat Anda masih lajang. Contohnya saja, menabung untuk uang muka rumah merupakan kebutuhan penting saat Anda sudah berkeluarga, sedangkan menabung untuk berlibur keliling Eropa merupakan keinginan yang sebenarnya belum dibutuhkan saat ini, mengingat Anda belum memiliki tempat tinggal sendiri. Perlu dipahami, seringkali masalah keuangan terjadi ketika kita salah mengalokasikan dana, dimana jumlah dana yang keluar lebih banyak karena faktor keinginan bukan kebutuhan.

2.Hitung seluruh pendapatan

Mengetahui secara pasti keseluruhan pendapatan yang masuk selama satu bulan sangatlah penting. Tak hanya penghasilan gaji bulanan, namun juga termasuk insentif dan keuntungan dari sumber pendapatan lainnya.

Aplikasi Jago.

3.Buat daftar pengeluaran

Setelah mengetahui berapa keseluruhan penghasilan, hal berikutnya yang perlu Anda lakukan adalah membuat daftar pengeluaran selama sebulan. Hal ini penting dilakukan guna mengalokasikan penghasilan yang Anda miliki ke pos atau “kantong – kantong” kebutuhan yang harus Anda penuhi. Dengan begitu, mengatur keuangan rumah tangga menjadi lebih mudah. Tentunya pengeluaran rumah tangga seperti biaya sehari-hari, tagihan listrik, tagihan air, biaya transport kerja, pendidikan anak hingga cicilan kendaraan atau rumah harus menjadi prioritas.

4.Siapkan dana darurat

Mempersiapkan dana darurat juga wajib dilakukan. Hal ini mengingat dalam menjalani kehidupan berumah tangga, tidak semuanya bisa berjalan sesuai yang direncanakan. Banyak hal yang tiba-tiba saja terjadi di luar rencana seprti musibah kecelakaan, sakit ataupun PHK, dapat mengganggu keuangan keluarga.

5.Kontrol hutang

Menghindari hutang sangatlah penting, namun merealisasikannya memang tak mudah. Agar tak membebani keuangan keluarga, maka sebaiknya berhutanglah untuk kebutuhan pokok seperti cicilan rumah. Pastikan pula kewajiban membayar tagihan hutang tidak melebihi 30 persen dari penghasilan yang dimiliki agar tak mengganggu keuangan rumah tangga Anda.

6.Miliki tabungan, asuransi, dan investasi

Tak hanya mengalokasikan untuk dana darurat, Anda juga perlu menyisihkan penghasilan untuk tabungan, asuransi, dan investasi. Ketiganya akan sangat membantu menjaga keuangan keluarga Anda di masa depan.

Aplikasi Jago

Andy Djiwandono Head of Sustainability Bank Jago.

Sebagai bank berbasis teknologi, aplikasi Jago dirancang khusus sebagai life-centric finance solution yang akan membantu Anda mengelola uang lebih mudah, kolaboratif dan inovatif melalui beberapa fiturnya, yang akan memudahkan gaya hidup Anda.

“Sejak sebelum pandemi, kami melihat bahwa orang Indonesia semakin lama semakin digital kehidupannya. Jadi aplikasi Jago berusaha agar dapat mendukung masyarakat supaya semakin mudah menjalani kehidupannya dengan menggunakan digital service ini,” ujar Andy Djiwandono, Head of Sustainability Bank Jago.

Beberapa fitur dari aplikasi Jago tersebut adalah fitur Kantong, Kantong Arisan, Rencanakan dan Analisis Keuangan. Berikut penjelasannya:

1.Kantong

Repot membuat banyak rekening untuk memisahkan uang? Di Aplikasi Jago, Anda dapat membuat hingga 40 Kantong dalam 1 aplikasi untuk memisahkan uang bagi setiap kebutuhan. Mulai dari tabungan, dana pensiun, hingga uang saku, semua bisa dipisahkan. Untuk memudahkan, setiap kantong ini memiliki nomor rekening sendiri.

2.Kantong Arisan

Dengan Kantong Arisan, Anda dapat mengelola uang arisan dengan lebih praktis & transparan. Bahkan Anda dan anggota arisan lainnya tak perlu menyiapkan kocokan, karena pemenang bisa diundi langsung di aplikasi.

3.Rencanakan

Di fitur Rencanakan, Anda dapat menyelesaikan transaksi rutin seperti tagihan bulanan, isi pulsa, transfer uang, dan berbagai transaksi lain dengan fitur ini. Jadwalkan transaksi yang Anda butuhkan dengan mudah, jadi tak akan ada lagi yang namanya lupa untuk membayar tagihan.

4.Analisis Pengeluaran

Selain itu, salah satu cara untuk mengetahui apakah Anda sudah dapat menjalankan manajemen keuangan dengan baik atau belum adalah dengan melakukan analisis pengeluaran setiap bulannya. Analisis keuangan akan lebih mudah dilakukan dengan fitur Analisis Keuangan dari Jago di mana pun dan kapan pun. Dengan fitur ini, semua detail pengeluaran secara otomatis dicatat, dikategorikan, dan dirangkum dalam diagram yang mudah dimengerti.

Aplikasi Jago juga telah terintegrasi dengan ekosistem digital terdepan seperti Gopay, Bibit dan Stockbit. Informasi lebih lanjut tentang Jago bisa Anda dapatkan dengan mengunjungi https://jago.com. Yuk, selangkah lebih jago mencapai mimpi dengan aplikasi Jago! (Tammy Febriani/KR/Photo: Doc. Jago, Istockphoto)

Shares