Health

Atasi Perut Gatal di Trimester Ketiga Kehamilan

By  | 

Memasuki trimester akhir, keluhan kehamilan yang mungkin Mamas hadapi tak sekedar terbatasnya Mamas to be dalam beraktifitas saja, namun berbagai keluhan lainnya pun sangat mungkin dihadapi. Salah satunya adalah rasa gatal di area perut. Rasa gatal yang terus timbul tentunya membuat kita ingin selalu menggaruknya.

Gatal pada bagian perut adalah salah satu keluhan yang akan sering dirasakan ketika kehamilan mulai menginjak usia trimester ketiga (6 – 9 bulan). Keluhan ini tentu sangat mengganggu kenyamanan sehingga perlu mendapat perhatian serius. Pada beberapa kasus, keluhan gatal tersebut bahkan dapat menyebabkan risiko yang cukup fatal lho, Mamas to be. Oleh karena itu, yuk pahami apa penyebabnya dan bagaimana mengobati perut gatal saat hamil untuk mempersiapkan diri dalam menghadapinya.

Penyebab Perut Gatal Saat Hamil

Penyebab perut gatal saat hamil umumnya dapat timbul karena 3 penyebab, yaitu kulit kering, garis stretchmark, serta karena adanya perubahan hormon dalam tubuh.

Tingkat kegatalan dari masing-masing penyebab ini cukup bervariasi. Yang paling parah adalah gatal yang disebabkan oleh perubahan hormon. Rasa gatal di perut karena penyebab ini bahkan pada beberapa kasus dapat mengakibatkan timbulnya bengkak, ruam, dan bercak merah terutama pada calon mama yang mengandung janin kembar atau mereka yang hamil pertama kali.

Gejala gatal karena kelebihan hormon dapat dikenali melalui timbulnya gatal tak hanya pada area perut saja namun juga menyebar hingga lengan dan paha.

Solusi Atasi Gatal

Untuk mengatasi rasa gatal di perut karena kulit kering dan garis stretchmark, Mamas to be dapat mengoleskan beberapa losion pelembab atau minyak nabati ke sekitar perut yang gatal. Cara ini diketahui cukup efektif untuk meredakan luka akibat garukan dan meringankan rasa gatal.

Sedangkan untuk meredakan rasa gatal karena kelebihan hormon, sebaiknya Mamas to be berkonsultasi dengan dokter kandungan. Dokter biasanya akan memberikan salep tropis dan antihistamin.

Selain dengan teknik pengobatan di atas, gejala gatal pada calon mama dapat diredakan beberapa tip berikut ini:

Mencukupi kebutuhan cairan tubuh

Jangan malas mengonsumsi air putih. Setidaknya Mamas to be disarankan untuk minum air putih 8 gelas /hari. Cukup cairan akan membuat tubuh Anda terhidrasi dengan baik dan terhindar dari kulit kering yang bisa menimbulkan rasa gatal.

◦ Memperbanyak konsumsi sayur dan buah

Selain mengandung nutrisi yang baik untuk kehamilan, sayur dan buah juga sangat baik untuk menjaga kelembaban tubuh secara alami.

◦ Pilih bahan pakaian yang mudah menyerap keringat

Produksi keringat calon mama lebih banyak dibanding wanita yang tidak sedang hamil. Oleh karena itu, calon mama akan sering merasa kepanasan dan berkeringat, sehingga memicu timbulnya gatal-gatal di kulit. Bahan pakaian terbaik bagi calon mama adalah bahan katun yang mampu menyerap keringat dengan baik, terasa lembut jika bersentuhan dengan kulit, kuat dan tahan lama, serta tidak terasa panas saat digunakan.

◦ Mandi menggunakan air dingin

Hindari mandi dengan air panas atau hangat. Cukup gunakan air dingin dan jangan lupa, Mamas to be juga disarankan untuk menggunakan sabun yang ber-pH rendah, misalnya sabun bayi. (Yosi A./Tammy/KR/Photo: iStockphoto.com)

Shares