Education

5 Cara Melatih Konsentrasi Si Kecil

By  | 

Seperti kita ketahui, anak – anak sangat betah bermain games selama berjam-jam, tetapi cepat bosan dan sulit konsentrasi saat belajar. Kenapa hal ini bisa terjadi?

Para ahli mengatakan, hal ini dapat terjadi karena  games memberikan stimulasi yang terus menerus dan menyuplai dopamine (kimiawi otak yang berfungsi untuk mengatur fokus). Hal inilah yang membuat Si Kecil sangat fokus saat bermain games ataupun menonton video.

Menghadapi Si Kecil yang sulit untuk konsentrasi dalam belajar tentu menimbulkan kekhawatiran kita sebagai orangtua. Saat Si Kecil kurang fokus saat belajar di kelas ataupun di rumah, ia akan kesulitan dalam memerhatikan instruksi yang diberikan oleh guru. Kondisi ini tentunya dapat  membuat Si Kecil tertinggal dalam mengikuti pelajaran di sekolah. 

Karena itu, kita sebagai orangtua perlu melakukan beberapa hal khusus pada anak agar ia mulai memiliki ketertarikan untuk belajar dengan fokus.  Berikut beberapa cara yang bisa mamas dan papas lakukan:

1. Pendekatan 

Mamas dapat bertanya pada Si Kecil tentang apa saja sih yang membuatnya fokus. Namun alih-alih bertanya mengapa ia tidak fokus, sebaiknya mamas bertanya bagaimana agar ia mau mengerjakan tugas sampai dengan selesai dalam waktu yang tidak berkepanjangan. 

2. Pilah tugas ke dalam beberapa bagian

Perlu mamas pahami, anak yang sulit fokus bukan hanya mudah terganggu oleh faktor eksternal seperti teman sekelas, tetapi ada juga faktor yang datang dari dirinya sendiri. Si Kecil dapat tiba-tiba terpikir suatu hal lain saat sedang asik mengerjakan tugasnya dan langsung teralih perhatiannya. Untuk mengatasi hal seperti ini, memilah tugas menjadi beberapa bagian bisa jadi solusi. Dengan begitu anak tidak terlalu lama berkutat dalam suatu hal karena rentang konsentrasi yang terlalu lama akan membuat anak cenderung cepat lelah dan bosan. Triknya, mamas bisa memberi jeda waktu setelah Si Kecil melakukan satu bagian tugas. 

3. Belajar menggunakan video

Saat ini, anak-anak lebih ‘visual’. Kegiatan non-screen dianggap sudah tidak begitu menarik lagi bagi anak-anak karena dirasa membosankan, terlebih untuk anak-anak yang sulit fokus. Beri materi pelajaran dengan cara yang berbeda, seperti dengan video misalnya. Dengan begitu, proses belajar menjadi lebih menyenangkan dan tidak monoton.

4. Berikan time limit

Mamas juga bisa lho memberikan batasan waktu pada Si Kecil dalam belajar atau mengerjakan tugasnya. Hal tersebut dapat menjadi pengingat bagi anak bahwa ada batas waktu yang tak bisa ia lewati dalam mengerjakan tugas. Cara ini dapat membantu anak menyesuaikan kecepatan dalam mengerjakan tugas dan berkonsentrasi penuh untuk menyelesaikan tugasnya.

5. Kenalkan anak dengan sempoa

Diluar manfaatnya dalam penghitungan aritmetika, sempoa juga memiliki banyak manfaat baik lainnya lho, mamas! Menggunakan sempoa dapat melatih dan menyeimbangkan otak kanan dan otak kiri anak, melatih daya imajinasi dan kreatifitas anak-anak, koordinasi antara tangan dan otak lebih baik, serta meningkatkan konsentrasi belajar Si Kecil.

Ketika belajar sempoa, pikiran Si Kecil akan dilatih untuk berkonsentrasi. Dengan berkonsentrasi, Si Kecil akan lebih mudah menjumlahkan, mengurangkan, membagi, dan mengalikan angka-angka pada soal yang diberikan.

CMA Mental Arithmetic 

CMA Mental Arithmetic (CMA) merupakan pusat pendidikan yang mengkhususkan diri dalam aritmatika mental sempoa dua tangan. Berdiri sejak 1984 di Taiwan, CMA  fokus dengan sistem pengajaran kredibel yang menekankan pada perkembangan otak. Kurikulum berbasis multimedia CMA telah teruji dan terbukti selama lebih dari dua dekade, sehingga menjadikan CMA pemimpin dalam sistem pengajaran yang menggabungkan cara tradisional dengan mengajar menggunakan sempoa dan teknologi.

Para students di CMA, didorong untuk melakukan pembelajaran sistem dua tangan Abacus Aritmetika, Aritmetika Mental, Aritmetika Aural, dan praktik secara online dengan semangat, dan untuk memberdayakan siswa CMA dengan energi mental, fisik, dan spiritual.

CMA dikelola dan didukung oleh tim profesional yang berkualitas dengan para pengajar berpengalaman dan management skills yang teruji selama bertahun-tahun. CMA telah melatih banyak siswanya, mulai dari usia tiga tahun ke atas, agar dapat memiliki kemampuan akademis yang sangat baik dan bahkan meraih penghargaan tertinggi dalam kompetisi sempoa. 

Saat ini, CMA hadir di lebih dari 20 negara di seluruh dunia, dan salah satunya adalah di Indonesia. Di Indonesia, CMA berada di Pantai Indah Kapuk, Kelapa Gading, Sunter, Harapan Indah, Gading Serpong, Greenville, BSD, Citra Garden 6, Medan, Menteng, Kupang, Surabaya Pakuwon, Surabaya Citraland, dan Pontianak.

Dapatkan info lebih jauh mengenai CMA dengan menghubungi no. telepon (021) 5698 3689/90, atau mengunjungi website CMA di: www.cmaindo.com, serta follow media sosial CMA di Facebook: CMA Mental Arithmetic Indonesia, Twitter: @CMAindo, dan Instagram: CMAIndo.

Di Wednesday Giveaway minggu ini, kami ingin mengajak para mamas untuk sharing mengenai bagaimana mamas menjaga agar Si Kecil tetap bisa konsentrasi dalam belajar. Jawab di kolom comments ya, mams! 3 mama yang beruntung, nantinya akan mendapatkan free 1 term untuk kelas aritmetika di CMA bagi Si Kecil. Pemenang akan diumumkan pada hari Minggu,  8 September 2019 di Instagram stories @thesmartmamas. 

Ingat ya mams, hadiah tidak dapat dialihkan ke orang lain. Dan bagi pemenang di Jakarta, hadiah dapat diambil saat penyelenggaraan CMA 6th Mental Arithmetic Competition di Pluit Village  pada hari Minggu, 15 September 2019 pukul 12.00 wib. Happy sharing! (Tammy Febriani/KR/Photo: Doc. CMA)

Shares