Beauty & Style

Q & A : Bagaimana Atasi Jerawat Pasca Melahirkan?

By  | 

 

Q : Dear Smartmama, saya baru saja melahirkan putra pertama sekitar 2 minggu lalu. Entah mengapa mulai timbul jerawat pada bagian wajah dan tentunya ini sangat menganggu penampilan. Apakah hal ini sering terjadi pada ibu yang baru saja melahirkan? Mohon tip agar wajah kembali bersih dan sehat. Terima kasih. Agnata, Mom dari Reyvan, Newborn

A :  Pada saat seorang ibu sedang hamil, akan terjadi perubahan hormon dalam tubuhnya. Perubahan hormon dalam tubuh terutama masa kehamilan hingga proses melahirkan, hal ini terjadi karena adanya peningkatan kadar hormon progesteron dan kadar hormon esterogen. Peningkatan hormon ini terjadi secara fluktuatif yang berakibat pada produksi sebum dalam tubuh. Hal ini juga akan meningkatkan potensi terjadinya penyumbatan pada pori pori kulit wajah dan tubuh.

Memang secara normal jerawat ini akan cepat hilang, tapi tak jarang jerawat itu dapat bertahan hingga lama sekali. Banyak cara salah yang dilakukan oleh para ibu hamil yang berjerawat dengan berkonsultasi dengan para ahli kecantikan di salon, padahal langkah yang paling tepat adalah berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit dan kelamin, sebab penggunaan obat obatan yang salah dapat berpengaruh buruk pada janin yang sedang diakndung maupun yang sedang disusui.

Cara Mengatasi  Jerawat Pasca Melahirkan

1. Produk Kecantikan

Untuk mengatasi jerawat yang timbul setelah proses melahirkan terjadi, sebaiknya gunakan produk kecantikan yang mengandung benzoil peroksida, sebab unsur ini bekerja dengan cara mampu menembus hampir sebagian besar pori pori yang tersumbat, yang sekaligus dapat membersihkan kotoran yang ada di dalam pori pori tersebut.  Zat benzoil peroksida ini sampai saat ini dianggap aman untuk para ibu yang sedang menyusui.

2. Konsultasi Dokter Kulit

Tetapi jika jerawat yang timbul setelah melahirkan tergolong cukup besar dan parah, tak ada cara lain selain berkonsultasi dengan dokter kulit. Beri informasi yang jelas kepada dokter kulit, bahwa sedang dalam masa menyusui. Ini untuk mencegah terjadinya kesalahan dalam pemberian obat.

Penanganan yang tepat terhadap jerawat yang terjadi pada ibu yang sedang hamil atau menyusui sangat diperlukan agar jerawat tak semakin menjadi parah. Perlu diketahui bahwa selama proses kehamilan berlangsung, perubahan kelenjar keringat juga terjadi dimana akan berubah menjadi makin aktif. Hal ini berpotensi terhadap terjadinya penyumbatan kelenjar keringat dan tumbuhnya jerawat yang akan semakin besar. Apalagi jika sebelum masa hamil terjadi, ibu sudah memiliki riwayat kondisi kulit yang sedikit sensitif dan memiliki potensi besar untuk berjerawat.

Cara mengatasi jerawat secara alami

Memang cara ini memerlukan ketekunan karena hasilnya tak akan langsung terlihat. Tapi yakinilah bahwa cara ini akan jauh lebih aman, yaitu :

  1. Makan Makanan Berserat – Perbanyak makan makanan yang mengandung serat dalam kadar tinggi, terutama buah dan sayuran. Memperbanyak mengkonsumsi buah dan sayur akan membuat tubuh jauh dari lemak jahat serta dapat membantu metabolisme tubuh berjalan secara lebih baik karena. Hal tersebut karena serat dapat melarutkan lemak jahat dalam tubuh, sehingga akan mengurangi kadar minyak dalam tubuh.
  2. Jauhi Makanan Yang Banyak Mengandung Lemak – Lemak akan membuat tubuh menjadi cepat gemuk dengan mengurangi makanan yang banyak mengandung lemak. Maka proses produksi minyak dalam tubuh akan menjadi berkurang juga. Hal ini dapat mengurangi potensi tumbuhnya jerawat saat hamil ataupun setelah melahirkan.

Jerawat yang tak dirawat dengan cara yang tepat dan benar akan meninggalkan bekas yang dapat mengganggu rasa percaya diri serta kesehatan kulit wajah. Untuk itu segera konsultasikan masalah jerawat yang tumbuh secara mendadak pasca melahirkan dengan dokter kulit, paling lama lakukan sebelum 6 bulan pasca melahirkan agar langkah pengobatan yang tepat dapat dilakukan dan diterapkan sehingga jerawat tak semakin parah. (Yosi Avianti/Photo : Istockphoto.com)

Shares