Health

Alice Payne, Terbangun dari Tidur Saat Proses Akhir Persalinan

By  | 

Seorang guru privat asal Derbyshire – Inggris, Alice Payne, mengalami kejadian yang tak disangka saat melahirkan anaknya pada 18 Desember 2016 lalu. Karena alat pengukur kontraksi tak bekerja dengan baik, Alice pun harus melahirkan bayi laki-lakinya dalam kondisi tertidur.

Kejadian ini diawali dari diagnosa dokter yang mengatakan kalau kehamilan Alice yang berusia 38 minggu, berhenti tumbuh. Walau tak ada masalah kesehatan, namun sang dokter memutuskan agar Alice segera melahirkan bayinya sebelum terjadi hal-hal yang tak diinginkan.

Dokter pun kemudian menginduksi Alice pada 16 Desember. Namun setelah 24 jam, induksi tersebut tak berpengaruh apapun, hingga kemudian perawat menyuntikkan hormon untuk memicu persalinan dan memasangkan alat pengukur kontraksi pada Alice.

Karena alat pengukur kontraksi tersebut tak menandakan adanya kontraksi apapun, maka dokter memberinya obat tidur agar ia bisa beristirahat dan memiliki energi untuk mengejan saat persalinan nanti.

unnamed (11)

“Karena alat pengukur kontraksi tak bekerja dengan baik, dokter tidak menyadari kalau ternyata saya sudah siap untuk melahirkan. Dokter memberikan saya obat tidur untuk beristirahat selama beberapa jam sebelum melahirkan. Tapi ternyata, 30 menit kemudian mereka mendapati saya sudah siap untuk melahirkan,” urai Alice.

Khawatir Alice tak bisa mengejan karena efek obat yang membuatnya terlelap, dokter pun segera mempersiapkan operasi caesar untuk mengeluarkan anak pertama Alice dan sang suami, John.

Melihat kondisi tersebut, John berusaha memberi tahu Alice yang masih terlelap untuk mengejan. Ajaibnya, Alice merespon kata-kata John dan mulai mengejan, walau ia tetap tertidur. Menjelang 10 menit sebelum melahirkan, Alice pun terbangun dan dapat melahirkan bayinya. Setelah persalinan, Alice melanjutkan tidurnya selama 2 jam.

“Saya ingat seorang perawat merusaha meletakkan Philip di tangan saya, namun saya kembali merasa mengantuk dan kemudian baru bisa benar-benar bertemu dengan bayi saya 2 jam kemudian,” terang Alice yang melahirkan seorang bayi laki-laki dengan berat 2,7 kilogram bernama Philip.

“Walaupun saya merasa senang tidak merasakan sakit, namun saya sebenarnya berharap bisa lebih ‘hadir’ saat proses persalinan berlangsung,” urai mama berusia 23 tahun ini. (Tammy Febriani/KR/Photo: Dok. The Sun)

Shares