Hamil Kedua Saat Anak Pertama Masih Balita

Mengasuh balita memang bukan perkara gampang, apalagi jika kemudian Anda dinyatakan hamil anak kedua oleh dokter, Mamas. Wajar saja jika Anda khawatir dengan proses kehamilan sekaligus cemas tidak dapat fokus mengasuh Si Sulung seperti dulu. Nah agar kehamilan serta pengasuhan Si Kecil tetap balance dan berjalan lancar, ikuti tip berikut:

• Berpikir positif. Terlalu khawatir justru akan membuat Anda semakin bingung. Lihat sisi baiknya, anak Anda yang pertama toh sudah mulai besar dan bisa berdiri sendiri. Anda sudah tidak perlu menimangnya seperti saat ia bayi dulu. Dengan memiliki calon adik, ia pasti semakin independen. Dan ini saatnya Anda meminta tolong hal-hal kecil padanya, ia pun akan merasa sebagai kakak yang dapat diandalkan. Sisi positif lain adalah kehadiran Sang Adik akan membuat ia memiliki teman.
• Pertimbangkan untuk segera mendaftarkan Si Kecil sekolah. Selain memang sudah cukup umur, anak Anda juga butuh kesibukan dan bersosialisasi, Anda pun memiliki waktu lebih untuk beristirahat. Jika Si Kecil sudah sekolah, sebaiknya sempatkan diri untuk mengantarnya sekolah di pagi hari.
• Luangkan waktu untuk ‘me time’. Calon mama kerap merasa lelah dan moody, oleh karena itu setiap harinya Anda butuh waktu untuk relaks dan tidur. Manfaatkan waktu saat Si Kecil sedang sekolah. Anda bisa merawat diri di salon atau melahap makanan sehat di restoran favorit, serta tidur cukup.
• Sediakan fasilitas maupun tools untuk Si Kecil agar lebih mandiri. Contohnya menempatkan snack kesukaannya di dalam wadah plastik sehingga tidak berisiko pecah dan letakkan di tempat yang terjangkau Si Kecil. Sediakan juga step baginya agar ia dapat naik ke wastafel untuk cuci tangan maupun sikat gigi tanpa bantuan Anda.
• Jadwalkan rutinitas dan stop merasa bersalah. Rutinitas akan membuat Si Kecil kian teratur sehingga Anda tidak lekas merasa lelah. Hindari juga rasa bersalah yang kerap dialami mama yang tengah hamil kedua. Hal tersebut akan membuat Anda terlalu memanjakan Si Kecil dan merasa semakin lelah. (Karmenita Ridwan/LD/Photo: Istockphoto.com)