Education

Tip Memilih Ekskul untuk Si Buah Hati

By  | 

Kebanyakan sekolah, baik Play Group (PG) maupun Taman Kanak-Kanak (TK) saat ini sudah menyediakan kegiatan ekstra kurikuler (ekskul) untuk para muridnya. Di hari pertama Si Kecil masuk sekolah, mungkin Anda belum terpikir mengikutsertakan anak pada salah satu kegiatan ekskul yang ditawarkan sekolah. Tidak mengapa, Mamas, Anda masih punya waktu untuk mengamati dan mengidentifikasi minat anak. Smart Mama akan membantu Anda melalui penjelasan berikut.
Menggambar atau melukis
Jika bakat Si Kecil sudah mulai terlihat saat ia mulai belajar mewarnai, mengapa Anda tak memilih ekskul satu ini untuknya? Lewat kegiatan menggambar, anak belajar membuat bentuk sesuai imajinasi, melatih  kemampuan motorik halus, melibatkan aspek kognisi yaitu persepsi bentuk, dan koordinasi visual motoriknya

Menari
Jika Si Kecil selalu berjoget tiap kali mendengarkan musik, mungkin ekskul menari sesuai untuknya. Bagi anak usia dini, koordinasi motorik, daya ingat, dan pemahaman irama bisa dilatih melalui gerakan-gerakan tari.

Bermain alat musik
Ekskul ini tidak bertujuan melahirkan musisi-musisi cilik karena hanya sebatas memberi kesempatan anak untuk bereksplorasi terhadap musik dan instrumen. Sang Buah Hati baru bisa menguasai alat musik tertentu setelah ia berusia di atas 6 tahun.

Lihat Kemampuannya

Ada kalanya Anda harus berhenti mendorong anak melakukan kegiatan yang sepertinya tidak terlalu disenanginya. Cobalah mencari celah dengan mendengar dan mengamati apa yang disukainya. Anda dapat mengamati tontonan favoritnya di televisi, atau Anda bisa bertanya “Apa yang akan kita lakukan liburan ini?”. Dengan begitu Anda bisa tahu minat bakat Si Kecil.

(Yosi Avianti/LD/Photo : Istockphoto.com)
 

Shares