Career

5 Langkah Atasi Kegagalan dalam Berbisnis

By  | 

Membangun sebuah bisnis tentu saja berisiko mengalami pasang surut bahkan berujung pada kegagalan atau kebangkrutan. Namun jangan terburu-buru menyerah ya Mams, atasi dengan lima langkah berikut.

  1. Langkah pertama: Merenung dan bersedih. Saat bisnis mengalami penurunan apalagi gagal tentu saja Anda butuh waktu untuk berduka sejenak, Anda kan hanya manusia biasa. Beri waktu bagi diri Anda bersedih sambil merenungi nasib bisnis Anda. Menangis juga hal lumrah kok Mams, sembari berkeluh kesah dengan pasangan juga para sahabat. Siapa yang tidak terpukul jika bisnis yang sudah dibangun dari nol kemudian gagal  berkembang?
  2. Langkah kedua: Temukan kesalahan berbisnis Anda! Setelah beberapa saat tenggelam dalam kesedihan, kini saatnya menghadapi kenyataan pahit tersebut dan berusaha  menemukan mengapa bisnis Anda gagal. Bila perlu lakukan investigasi pada setiap aspek dari bisnis Anda hingga menemukan jawabannya. Dalam tahap ini, Anda juga harus mengukur seberapa gagal bisnis Anda, misalnya menghitung utang, serta kerugian yang ditimbulkan.
  3. Langkah ketiga: Mengumpulkan aset. Nah, kini Anda sudah tahu letak kesalahan Anda dalam berbisnis juga memahami kegagalan itu. Kini saatnya Anda menghitung dan menyelamatkan aset yang tersisa, misalnya dokumen penting, strategi yang telah Anda bangun, dan yang tak kalah penting karyawan Anda. Bicarakan dari hati ke hati dengan tim Anda mengenai kegagalan bisnis Anda.
  4. Langkah keempat: Brainstorming. Berdiskusilah dengan tim Anda kemudian buat analisa bersama mengenai situasi perusahaan. Ini saatnya Anda juga mengetahui kegagalan bisnis dari sisi karyawan atau tim. Opini mereka akan sangat berarti bagi Anda untuk memutuskan langkah selanjutnya.
  5. Langkah kelima: Membuat keputusan tepat. Hasil investigasi juga analisa Anda bersama dengan tim kerja tentu membuahkan hasil. Berdasarkan hal tersebut, kini saatnya Anda memutuskan untuk membangun kembali bisnis dengan melakukan perubahan signifikan. Atau memulai bisnis baru yang menurut Anda serta tim kerja lebih menjanjikan. Yang terakhir, bisa juga Anda memutuskan untuk tidak meneruskan berbisnis. Namun saran Smart Mama, pantang menyerah ya Mams, mengutip kata-kata bijak dari mantan Perdana Menteri Inggris, Winston Churchill, “Success is not final, failure is not fatal, it is the courage to continue that counts. (Karmenita Ridwan/LD/Photo: istockphoto.com)

Shares